JAKARTA - Kim Kurniawan mengikuti jejak kakaknya, Jennifer Kurniawan, masuk ke dunia hiburan Tanah Air. Kim diajak berakting di film Tendangan dari Langit. Namun, dia menolak disebut sebagai artis.
"Enggak, saya hanya pemain bola. Bukan artis," ujarnya rendah hati, ditemui di kantor Sinemart, Kedoya, Jakarta Barat.
Kim masih ingin bermain sepak bola hingga usianya mencapai 30-an. "Saya masih mau main bola. Mungkin kalau sudah 35 tahun, saya baru pikirkan yang lain," imbuh gelandang tengah Persema Malang itu.
Berakting di depan kamera menjadi pengalaman yang benar-benar baru bagi cucu Kwee Hong Sing, mantan pemain Persija dan Timnas Indonesia di tahun 1950an itu. Dia tidak terlalu kesulitan dalam berdialog. Namun masih sulit ketika harus menyesuaikan adegan dengan skenario film.
"Beda sama di lapangan. Ada dialog, tapi enggak terlalu banyak. Yang banyak main bola. Bahasa enggak ada kesulitan, saya sudah fasih bahasa Indonesia. Paling gerakan passing bola saja. Sulitnya harus sesuain sama script (naskah)," akunya.
Alasannya ikut berperan di film itu karena masih berhubungan dengan profesinya sebagai atlet sepakbola profesional.
"Ini kan bukan film biasa. Ini film sepakbola dan saya pemain sepakbola. Jadi cocok. Script juga bagus," tandasnya.(ang)
"Enggak, saya hanya pemain bola. Bukan artis," ujarnya rendah hati, ditemui di kantor Sinemart, Kedoya, Jakarta Barat.
Kim masih ingin bermain sepak bola hingga usianya mencapai 30-an. "Saya masih mau main bola. Mungkin kalau sudah 35 tahun, saya baru pikirkan yang lain," imbuh gelandang tengah Persema Malang itu.
Berakting di depan kamera menjadi pengalaman yang benar-benar baru bagi cucu Kwee Hong Sing, mantan pemain Persija dan Timnas Indonesia di tahun 1950an itu. Dia tidak terlalu kesulitan dalam berdialog. Namun masih sulit ketika harus menyesuaikan adegan dengan skenario film.
"Beda sama di lapangan. Ada dialog, tapi enggak terlalu banyak. Yang banyak main bola. Bahasa enggak ada kesulitan, saya sudah fasih bahasa Indonesia. Paling gerakan passing bola saja. Sulitnya harus sesuain sama script (naskah)," akunya.
Alasannya ikut berperan di film itu karena masih berhubungan dengan profesinya sebagai atlet sepakbola profesional.
"Ini kan bukan film biasa. Ini film sepakbola dan saya pemain sepakbola. Jadi cocok. Script juga bagus," tandasnya.(ang)
sumber
0 komentar:
Posting Komentar